Powered by Blogger.

Retreat Paskah Manajemen USU 2015



           
         Berbeda dengan perayaan Paskah Manajemen tahun-tahun sebelumnya yang selalu dirayakan di gereja, paskah tahun ini memiliki konsep retreat. Ini merupakan yang pertama kalinya, dan jujur saya pribadi sangat terberkati melalui retreat paskah ini. Hal itu bukan karena saya adalah coordinator acara dalam retreat ini, jujur saja ditunjuknya saya sebagai CO acara dalam retreat ini awalnya bukanlah sesuatu yang saya harapkan, karena saya sudah terbayang pasti akan sangat melelahkah dan menguras waktu. Tapi karena adanya kerinduan untuk melayaniNya, saya akhirnya meng”iya”kan tawaran dari BPH. Karena pada akhirnya saya yakin bahwa Tuhan sendiri yang telah menunjuk saya untuk melayaniNya dan yakin bahwa saya akan dimampukan.
Langkah pertama yang harus saya lakukan sebagai CO adalah menunjuk beberapa orang anggota untuk membantu saya selama proses persiapan menuju hari H, dan satu hal yang paling saya syukuri adalah ketika Tuhan memberikan orang-orang yang terbeban untuk membantu saya. anggota saya ada Putri, Agatha, Netty, Freddy, Riani, Kezia, dan Bryan. Mereka benar-benar melakukan tugas dan tanggungjawabnya dengan luar biasa baik. Saya sendiri sangat tidak merasa kesulitan bekerjasama dengan orang-orang ini.
Secara kepanitiaan, divisi acara memang sangat terkoordinir dengan baik, akan tetapi untuk pelayan acara (pemusik, WL dan BV) masih terdapat banyak kekurangan hingga H-1. Untuk waktu yang kurang dari dua bulan sejak terbentuknya kepanitiaan paskah, kami memang terlalu berani memilih konsep retreat karena biasanya membutuhkan banyak uang, dan persiapan yang sangat matang. Benar saja, pada saat Pra GR masih terdapat beberapa kesalahan-kesalah yang dilakukan para pengisi acara karena memang jumlah lagu yang sangat banyak dan sedikitnya intensitas latihan yang kami lakukan karena keterbatasan waktu. Saya saat itu tidak mampu lagi berekspektasi banyak untuk paskah ini, saya sangat takut apabila kesalahan-kesalahan yang sama terulang pada saat hari H. tapi saya tetap memberikan evaluasi yang positif kepada setiap pengisi acara, saya tidak berani mengintimidasi mereka karena saya tahu mereka telah melakukan yang terbaik yang bisa dilakukan.
H-1 saya lalui dengan begitu cemas karena ketakutan apabila acara ini tidak berjalan sesuai harapan saya, kemudian saya menyerahkan diri saya dan acara ini pada Tuhan. Saya meminta Tuhan yang memampukan setiap pelayan acara untuk boleh saling mengerti dan memberikan yang terbaik. Dengan segala kerendahan hatiu saya meminta Tuhan memberkati acara ini dari awal sampai akhir, membawa acara ini dalam saat teduh yang saya lakukan.
Sabtu 09 Mei 2015 pukul 19.00 WIB ibadah pertama pun dimulai, dengan hati yang tetap berjaga-jaga saya meminta Tuhan melayakkan acara ini dan  Puji Tuhan apa yang kami dapati sepanjang ibadah ini begitu diluar ekspektasi saya, saya merasakan bahwa Tuhan turut bekerja sepanjang ibadah ini, saya tidak menyaksikan adanya hal yang membuat sya kecewa malam itu, ibadah berlangsung dengan begitu lancarnya, setiap pelayan acara mulai dari pemusik, WL, dan BV benar-benar diberkati Tuhan sehingga mereka dapat melakukan yang terbaik sepanjang ibadah. Dan bukan saja di ibadah malam, ibadah minggu dan ibadah komitmen pun berjalan dengan luar biasa, hal-hal yang saya khawatirkan tidak terjadi sepanjang acara, semua berjalan dengan begitu indah menurut saya. Khotbah pak pdt. Ewin sepanjang retreat ini juga sangat membangun diri saya, beliau begitu dipakai Tuhan untuk menjangkau kami mahasiswa Manajemen USU, sehingga kami dapat mengerti keselamatan dan cara hidup orang yang telah diselamatkan.
Thanks God, for Your grace, thanks for Your sacrifice at the cross to redeem our lives. Teach us to live our commitment. Let us be Your servant we are.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS